Ads 468x60px

Pages

Rabu, 06 Agustus 2014

Cerita dewasa Perselingkuhan - Akibat Kenal Internet


Cerita dewasa Perselingkuhan - Ini adalah kisah nyataku, Pertama aku ingin memperkenalkan diri dahulu, aku adalah seorang wanita berusia 27 tahun, namaku...katakan lisa, tempat tinggalku di semarang, dan sudah setahun menikah, tetapi entah kenapa belum mempunyai anak, walaupun hubungan sex kami (dengan suami) lakukan dengan rutin dan lancar, kehidupan sex kami biasa biasa saja, bahkan cenderung membosankan, karena menurutku kurang bervariasi, tapi aku tidak pernah berselingkuh dengan orang lain selama ini, karena suamiku sangat menyayangi aku bahkan cenderung memanjakanku. Tapi kesetiaanku ini berakhir sampai tanggal 19 Juni 1999 (hari Sabtu). Hal ini dimulai dengan perkenalanku dengan dunia internet sejak sebulan yang lalu. Secara rinci aku tidak menjelaskan bagaimana aku belajar internet, tetapi sampai suatu waktu aku berkenalan dengan seorang cowok dalam acara chatting di web idola. Ketika ini aku sedang belajar tentang bagaimana untuk ber chatting di internet, temanku mengajari aku untuk masuk ke web idola, lalu masuk ke forum chattingnya. Ketika aku sudah masuk ke forum, ada yang mengirimi aku private message, ternyata seorang cowok yang berusia 30 tahun, berkeluarga, juga belum mempunyai anak, namanya...katakan andy, berasal dari jakarta, bekerja di sebuah perusahaan asing yang sedang mengerjakan sebuah proyek maintenance jalan KA (jakarta-surabaya), tetapi perusahaan itu mempunyai kantor cabang di cirebon dan semarang, hingga andy sering melakukan tugas meninjau kantor cabangnya, termasuk di semarang. Setelah kami berkenalan lewat chatting, lalu dia juga kadang kadang menelepon (dari jakarta)...mungkin pakai telepon kantor, tetapi kami belum pernah bertemu muka, sampai pada tgl 16 juni 1999 andy menelepon aku, dan mengatakan bahwa dia sedang berada di semarang untuk urusan kerja dan menawari aku untuk berkenalan dan bertemu muka. Pertama kali aku ditawari begitu, aku agak bingung, karena hal seperti ini adalah sangat baru bagiku, sudah mengenal seseorang, tapi belum pernah bertemu, dan sekarang akan bertemu orang tsb. Tapi akhirnya aku menyetujui dan akhirnya kita membuat janji untuk bertemu pada hari sabtu pagi (karena kantor andy libur, hingga andy mempunyai waktu untuk bertemu). Kita menetapkan tempat bertemunya di lobby hotel graha santika (tempat andy menginap) jam 9 pagi. Pada hari dan jam yang sudah kita tentukan, aku datang kesana sendirian, karena suamiku masih bekerja di perusahaannya (perusahaan tempat suamiku bekerja tidak libur pada hari sabtu), tetapi sampai disana aku tidak menjumpai andy, akhirnya aku bertanya ke bagian reception, dan menanyakan apakah ada tamu bernama andy dari jakarta, setelah di check, ternyata ada, dan aku diberi tahu no kamarnya. Akhirnya aku telepon ke kamarnya, dan andy mengangkat telepon, aku menanyakan apakah dia lupa dengan janji bertemunya, andy menjawab bahwa dia tidak lupa, tetapi karena semalam dia harus bekerja menemani tamu sampai larut malam, akhirnya dia terlambat bangun, bahkan sekarang belum mandi. Aku dapat memakluminya, tetapi aku bingung apakah aku harus menunggu di lobby sampai dia selesai mandi, dsb, atau harus bagaimana, akhirnya andy menawarkan bila aku tidak keberatan, aku dapat naik ke kamarnya dan menunggu di ruang tamu di kamarnya (ternyata kamarnya mempunyai ruang tamu sendiri, semacam suite room atau apa aku tidak menanyakan), aku agak bingung juga, tapi akhirnya aku menyetujui untuk naik ke kamarnya. Sesampai didepan kamarnya, aku pencet bel, lalu tidak lama kemudian andy membuka pintu. Ternyata andy mempunyai wajah yang ganteng sekali, dan tubuhnya juga sangat macho, setelah kita ber basa basi diruang tamu kamarnya, andy bilang permisi untuk mandi sebentar dan mempersilahkan aku untuk main komputernya (dia membawa komputer kecil...notebook..?), dia bahkan membantu aku untuk meng connect kan ke internet, lalu andy meninggalkanku untuk mandi. Setelah aku sendirian, aku mencoba untuk masuk ke web untuk chatting, tetapi entah kenapa kok tidak bisa masuk web tsb, setengah teriak aku menanyakan ke andy, dan andy menjawab mungkin web tsb lagi down, dan andy menyarankan untuk mencoba saja web yang lain, caranya lihat di historynya (aku tidak mengerti artinya..), tetapi karena aku tidak punya kerjaan, aku mencoba bagaimana caranya untuk membuka historynya (itupun dengan cara saling teriak dengan andy), sampai akhirnya aku dengan tidak sengaja membuka web, ini yang pertama aku membuka cerita seru, ternyata isinya adalah cerita cerita sex dengan bahasa indonesia, lalu aku mencatat alamat webnya, dengan pertimbangan mungkin aku akan buka lagi di rumah. Lalu aku mulai membaca cerita cerita yang ditampilkan, terus terang aku mulai terangsang karena membaca cerita sex tsb, aku merasa celana dalamku mulai lembab karena vaginaku mulai basah. Sampai akhirnya andy selesai mandi, dan keluar menemuiku. Pertama dia kaget melihat aku sedang membaca web cerita seru, akupun sangat malu melihat dia memergoki aku sedang membaca cerita seru, dan segera aku men disconnect komputernya ke internet dan menutup layar web cerita seru tsb, tetapi karena andy sudah terlanjur melihat aku membaca cerita seru, setelah beberapa waktu dia diam, akhirnya dia tertawa dan menanyakanku apakah aku pernah masuk ke web tsb, aku dengan malu malu menjawab belum. Andy bertanya lagi, bagaimana ceritanya..?, aku bingung menjawabnya..sampai andy tertawa lagi..kali ini sampai terpingkal pingkal...akhirnya aku juga ikut tertawa. Setelah suasananya agak mencair, kami mulai ngobrol lagi, tentu dengan topik internet, ternyata andy sangat menguasai internet, hingga aku dijelaskan banyak mengenai dunia internet, baru aku tahu bahwa internet tidak hanya digunakan untuk chatting dan kirim e mail saja, ternyata sangat banyak manfaatnya. Bahkan andy menjelaskan bahwa di internet kita dapat membuka web...dewasa, misalnya cerita seru, dan web yang menampilkan gambar gambar....sex, aku agak penasaran dengan penjelasannya yang terakhir, dan rupanya andy mengetahui keingin tahuan ku, lalu dia menawarkan untuk mencoba penjelasannya dengan membuka web web dewasa tsb, rupanya komputer andy mempunyai satu bagian..(favourite..?), yang isinya adalah alamat web web dewasa, hingga kita tidak perlu tiap kali menuliskan melalui keyboard, setelah andy membuka web porno tsb, aku sangat kaget, karena isinya adalah gambar sepasang cowok-cewek sedang berhubungan sex, terus terang aku baru pertama kali melihat gambar gambar semacam itu, hingga aku sangat malu dan tidak tahu harus bagaimana..., tapi sejujurnya aku mulai terangsang dengan melihat gambar tsb, tetapi kemudian andy mengganti web tsb dengan web lain yang isinya juga tentang orang berhubungan sex, tetapi yang ditampilkan adalah film (movie), ini juga pertama kali aku melihat film orang bermain sex, ternyata film film semacam itu juga sama dengan blue film (kata andy)..sejujurnya aku belum pernah melihat blue film, melihat cewek mencium bahkan mengulum penis sampai mengeluarkan sperma.., dan cowok menciumi vagina cewek.... Aku mulai merasa panas dingin melihat nya, mungkin aku mulai terangsang berat, dan entah bagaimana dan kapan mulainya ternyata andy sudah memelukku dan mulai meraba payudaraku, pertama aku ingin berontak, karena aku merasa ini tidak boleh, tetapi entah bagaimana aku tidak bisa melakukan apa apa, aku diam saja bahkan menikmati perlakuannya, sampai tangan andy mulai menjelajah turun ke vagina ku, aku merasa celana dalamku sangat basah, andy lalu mulai membuka pakaianku, entah bagaimana aku diam saja, hingga aku sekarang hanya memakai celana dalam dan BH, lalu aku ditarik masuk ke kamarnya dan aku ditidurkan di tempat tidurnya yang besar, disini andy mulai menciumi bibirku, terasa sangat hangat, tangan andy tidak berhenti memainkan payudara dan vaginaku, hingga aku merasa sangat terangsang sekali, lalu andy mulai membuka BH dan celana dalamku, dan mulai menciumi puting payudaraku, aku sudah pasrah dengan perlakuannya, dan sudah setengah sadar dengan apa yang dia lakukan, karena aku sudah sangat terangsang sekali, sampai ketika dia mulai menciumi vaginaku, aku merasakan hal yang sangat enak sekali (suamiku belum pernah menciumi vaginaku), aku merasa ada sesuatu yang akan meledak dari dalam vaginaku, sampai ketika aku membuka mata, ternyata andy sedang membuka pakaian nya sampai dia telanjang bulat, ternyata andy mempunyai penis yang besar sekali, mungkin sekitar 18 - 20 cm, dengan bulu yang lebat, lalu andy mendekatkan penis di mulutku, sambil dia melanjutkan menciumi vaginaku. Aku mengerti dengan keinginannya, karena aku baru melihat di web porno tadi, ada yang saling menciumi penis dan vagina dengan posisi cewek diatas mengulum penis, dan cowok dibawah menciumi vagina. Walaupun aku belum pernah melakukan hal tsb, tetapi karena aku sangat terangsang dan juga setengah sadar, aku masuk kan penis andy kedalam mulutku, terasa sangat susah karena penis andy besar sekali, tetapi aku berusaha meniru cara mengulum penis (seperti di web), dan ternyata andy mulai terangsang dengan kulumanku, aku merasakan penisnya mulai mengeras. Sampai suatu saat andy melepaskan penisnya dan membalikkan posisinya hingga penisnya tepat berada didepan vaginaku dan andy mulai menekan penisnya kedalam vaginaku, aku merasakan hal yang sangat enak sekali, yang belum pernah aku rasakan dengan suamiku, ketika andy mulai mengocok penisnya (mungkin karena penisnya sangat besar), setelah beberapa waktu andy mengajak untuk berganti posisi (aku belum pernah berhubungan sex dengan berganti posisi, biasanya dengan suamiku aku hanya berhubungan secara biasa saja), andy menyuruh aku tengkurap setengah merangkak, dan dia lalu memasukkan penisnya dari belakang, ternyata posisi ini sangat merangsang aku, hingga dari vaginaku terasa ada yang meledak..(inikah orgasme..?), setelah sekian waktu andy belum juga mengeluarkan sperma, andy lalu mencabut penisnya lagi dan menyuruhku untuk duduk dan dia memasukkan penisnya dari bawah, posisi ini kurang enak buat aku, karena terasa sakit diperut, ada yang terasa menyodok perutku, untung posisi ini tidak berlangsung lama, karena andy akan mengeluarkan sperma, andy lalu mencabut penisnya dan mengocok penisnya sendiri didepan mukaku, sampai ketika dia memuncratkan spermanya, aku tidak sempat mengelak, hingga spermanya muncrat mengenai mukaku, bahkan ada yang masuk ke mulutku, terasa asin, aku bingung sekali ketika andy memintaku untuk menyedot penisnya, aku agak jijik, tetapi aku pikir sudah kepalang basah, dan aku ingin merasakan bagaimana rasanya menyedot penis yang sedang mengeluarkan sperma, lalu aku akhirnya menyedot penisnya, terasa ada sesuatu yang kental masuk kedalam mulutku, rasanya asin, dan ternyata aku menyedotnya terlalu keras, hingga andy mendesis desis...entah keenakan atau kesakitan.., sampai akhirnya penisnya mengecil... Setelah aku membuang spermanya dari mulutku ke tissue, aku terlentang sambil beristirahat, ternyata andy langsung mulai menciumi vaginaku lagi, sampai aku merasa orgasme lagi...ternyata rasanya enak sekali bila vagina diciumi, setelah selesai kami berdua masuk kamar mandi untuk membersihkan sperma dimukaku dan mencuci vaginaku, andy juga mencuci penisnya. Ini adalah pertama kali aku berselingkuh dalam perkawinanku, aku merasa berdosa terhadap suamiku, tetapi bagaimanapun telah terjadi, dan aku tidak ingin suamiku mengetahui rahasiaku.

Selasa, 05 Agustus 2014

Cerita Dewasa - Jakarta Sorga Bagi Penganut Seks Bebas


Sebenarnya saya maunulis pengalaman di kawasan Lokasari, tapi ini harus saya dulukan. Sebab tulisan saya ini termuat disalah satu surat kabar mingguan yg berkantir pusat di Surabaya dan meiliki cabang di Depok. Namun tulisan yang di Surat Kabar Mingguan sangat sopan karena takut di bredel.
Jakarta memang surga bagi penganut sex bebas, sebab kalau kalau kita mau mencari kenikmatan yang satu ini, kita bisa mendapatkannya dimana saja, kapan saja, dalam sikon apapun. Hal ini menjadikan kota Jakarta menjadi tujuan wisata terselubung bagi penganut sex bebas. Bukan hanya pria dan wanita normal saja yang mencari kenikmatan sex di Jakarta. Namun juga kaum homo dan lesbi berbondong bondong ke Jakarta. Tujuannya pasti mencari fantasi sex bebas yang On Time setiap saat.

Sore itu saya sedang menikmati secangkir kopi panas di salah satu Café di kawasan Blok M. Sambil membaca Koran terbitan Jakarta yang segmentasinya mengarah ke esek-esek. Di halaman tengahnya terdapat iklan baris dan mini kolom yang menarik perhatian saya. Sebab iklan tersebut semuanya terdiri dari pijat dan esek esek. Bagi orang yang beragama kuat iklan ini memang sangat vulgar, namun bagi saya hal ini adalah sebuah iming-iming. Bagaimana tidak, dalam iklan itu berbunyi “ Bunga 19 tahun, Chinesse, mahasiswi, putih mulus, hiper, servis tidak mengecewakan, dijamin puas. Untuk pasutri, bisa lesbi, threesome, 500 ribu per 3 jam hub. 0856xxxxx. Lalu ada juga juga pasangan suami istri yang pasang iklan. Pasutri Joko dan Lina (samaran) melayani terapi kejantanan, siap live show, tree some, servis dijamin oke hub. 0852xxxxxx. Ari 21 tahun pria mantan model, cakep, putih big size, bisa ditempat dan panggilan hotel, motel, apartemen. Untuk pria dan wanita. 08882xxxx.
Mata saya membaca iklan itu satu persatu, tak ada satupun yang terlewatkan. Dalam benak saya terbersit pikiran untuk mengetahui bagaimana layanan yang mereka berikan. Apa sesuai dengan iklan itu atau hanya cas-cis-cus saja. Lalu dengan pasti saya hubungi Bunga di nomor yang tertera di iklannya.
“Halo Bunga ya, ini Agus, gua mau booking lu, bisa kagak?“ Tanya saya pada Bunga.
“Bisa aja bang, kapan dan dimana?“ jawab Bunga renyah.
“Ya terserah Bunga dimana, kalau bisa secepatnya atau sekarang juga. Hotel mana yang biasa bunga pakai chek ini? gua segera meluncur!“ kataku lagi.
“Di kawasan Pasar Baru aja bang ada Hotel 100 ribu per empat jam. Kamarnya bagus dan aman bang.“ jawab bunga di seberang pesawat hand phone saya.
“Bener nih bisa lesbi, kalau bisa bawa saja teman Lesbimu “ pintaku.
Mendengar permintaanku, Bunga terdiam sesaat, lalu dia menjawab pelan, “Bang gua gak punya pasangan lesbi, selama ini yang gua layani itu pasangan suami istri yang ingin fantasi. Kalau bang Agus mau melihat gua main lesbi ya dengan istri bang Agus sendiri. Gua gak mau kalau dengan wanita lesbi beneran bang takut AIDS.” jawab Bunga lirih.
Dalam hatiku merasa kaget, ternyata Bunga bukanlah seoarang wanita lesbi. Namun kenapa kok dia memasang iklan seperti itu. Hal ini membuat saya semakin penasaran, lalu saya putuskan untuk untuk menunda ajakan chek in.
“Bagaimana kalau kencan ini kita tunda, sebab istri gua lagi luar kota, dua hari lagi baru datang“ kata saya pada Bunga.
“Waduh bang, kalau bisa jangan batal dong, sebab saya lagi butuh dana nih, please help me“ jawab Bunga memohon.
Mendengar hal itu, tak tega juga saya mendengarnya. Lalu tanpa pikir panjang saya tetapkan untuk melanjutkan kencan sore itu.
“Oke deh, kita ketemu di di Hotel, saat ini juga saya meluncur pakai taksi ya “ jawab saya.
“Oke bang thank you verry much, kita ketemu di Hotel gua juga langsung meluncur nih“ kata Bunga.
Jelas sekali kata kata Bunga yang terakhir ada kegembiraan yang tak terhingga. Suara yang tadinya lirih berubah menjadi riang, menandakan suatu kegembiraan yang tak terhingga.
Setengah jam kemudian saya sudah sampai di Hotel yang di katakan oleh Bunga. Ternyata di Hotel tersebut ada juga yang 70 ribu per empat jam. Nampaknya Hotel ini memang diperuntukan kencan sesaat, membuat penunjang bagi penikmat sex bebas. Setelah saya chek in dan masuk kamar di lantai dua, sepuluh menit kemudian Bunga muncul. Nampaknya Bunga sangat di kenal oleh kalangan pegawai Hotel itu. Sehingga tanpa menghubungi, dia tahu kalau aku sudah masuk kamar.
Gadis cantik berkulit putih mulus duduk dipinggir ranjang kamar Hotel. Wajahnya memang masih terlihat kalau dia keturunan China. Namun gambaran umum Bunga adalah seorang wanita Indonesia yang cantik. Dengan dandanan sederhana, bahkan terkesan polos. Bedak tipis menghiasi pipi di tambah dengan lipstick warna transparan. Bibir merah merekah semakin terlihat basah mempesona karena lipstick tersebut. Membuat siapa saja yang memandang pasti menelan air liurnya sendiri. Karena kecantikan gadis ini sungguh mempesona, detak jantungku kencang tak terkendali. Dalam hatiku menyayangkan kenapa gadis cantik nan lugu ini harus menjual diri.
Cups, slups, glek, tanpa saya sadari Bunga membuyarkan lamunanku. Pipiku dicium, lalu bibirku dilumat dengan halus lalu Bunga menatapku sambil berkata.
“Jangan hanya dibayangkan bang, nikmati sesuka hati abang, seluruh tubuh Bunga ini“ ujar Bunga.
Tanpa terkontrol lagi, adegan layak di sensor itupun terjadi. Walau baru berusia 19 tahun, Bunga sudah lihay sekali. Dia tahu bagaimana membuat pria bertekuk lutut di bawah kakinya. Kelincahan tangannya membelai sekujur tubuh, dari leher turun kebawah setelah berputar di paha dan sekitar kemaluanku. Lalu tangan mungil Bunga menggenggam kontolku. Remasan demi remasan kurasakan kenikmatnya. Lalu kontolku mulai dikocok kocok. Sementara lidahnya menjilati puting susuku. selanjutnya lidah dan bibir indahnya yang tak melewatkan seinci pun kulitku. Mulut mungil dn indah dengan sigap mengulum kelaminku yang semakin menegang. Regangan demi regangan membuatku menuju kenikmatan tak terhingga.
Aku tak mau kalah, tanganku meremas payudara mengkalnya. Dari payudara naik keatas dan berputar putar lembut di lehernya. Terlihat Bunga bergidik pertanda nafsunya mulai memuncak. Dengan perlahan aku dituntun tidur terlentang di ranjang. Lalu dengan perlahan dia mengarahkan memeknya di mulutku. Akupun terlena sehngga lidahku langsung menyambut kedatangan memek Bunga. Kujilati kelantitnya yg mulai menegang. Lalu lidahku menjelajah kedalam liang kenikmatan Bunga. Desahan bunga mulai terdengar, ooooohhhh, auuuuuuhg. Ennnaaaak terus jangan berhenti iiiiiii. Desahan itusemakin membuatku bersemangat menjilati memek bunga. Bahkan bibirku juga menyedot kelantitnya. Kini desahan bunga berubah menjadi erangan dahsyat. Eeeeeeeehhhhhhgrrr, aaauuuuuwwwww, teruuuuus eeeeenak, selang beberapa saat cairan hangat keluar dari memek bunga. Cairan itu banyak sekali, sperti air kencing. Tak ayal lagi wajahku tersiram dengan deras. Begitu juga rambutku basahkuyup oleh cairan kenikmatan bunga.
Inilah puncak kepuasan bunga, aku bagai seorang pejantan mulai mengambil alih permainan. Kuhujamkan penis kedalam memeknya yang basah. Walau sudah basah namun memeknya memang enak, ada rasa sedotan kedalam memeknya. Penis seakan dipilin pilin, cengkraman oto vaginanya sangat dahsyat. Pertanda dia sering senam sex setiap saat. Kini bunga mulai terangsan lagi, diputar pantat sedemikian rupa. Rasa bergelinjang dari dalam memeknya sangat nikmat sekali. Kusodok denga keras penisku dalam memeknya. Aaaaauuuuuw mau dapat, mau sampai oooooooouuuuw. Eeeennnnaak terus yang kencang, aaaiiiiiiih aku keluuuuar. Lalu memek bunga terasa hangat oleh cairan, pantatku goyang semakin kencang mengaduk aduk dalam memeknya. Lalu aku pun melenguh, aaaaaaaaoooow aaaaaaggggggrrrr, crot crot crot, lahar panasku muncrat tanpa terkendali.
Setelah permainan berakhir, tanpa sengaja saya memuji kehebatan Bunga.
“Bukan main, permainan ini sungguh diluar dugaanku, lu yang lugu ini ternyata sangat hebat “puji saya tanpa bisa kendalikan diri.
“Wah belum seberapa bang, nanti kalau istri bang Agus ikut akan lebih seru lagi deh, Bunga jamin “ jawab Bunga.
Lalu kami ngobrol panjang lebar untuk menhabiskan waktu yang tersisa. Menurut Bunga dia akan lebih hebat kalau melayani pasangan suami istri. Tapi Bunga tidak mau melayani wanita lesbi, dia hanya mau kalau pasangan suami istri.
“Gua kagak bisa sama lesby murni bang, takutnya kena AIDS, disamping itu lesby itu cemburunya luar biasa. Temenku ada yang di silet wajahnya gara gara tamu pelanggan tetapnya cemburu.” terang Bunga.
Saat saya tanya apa melayani pasangan suami istri tidak bisa kena AIDS, di jawab, kecil resikonya bang, sebab mereka kan hanya berfantasi atau coba-coba, jadi menurut logika aku, pasti jarang melakukan seperti ini. Kalau lesbi kan memang senangnya gitu. Lagian saya melakuan ini kan hanya untuk kepuasan tamu aja saja. Namun saya harus hati hati sendiri agar tidak sakit, kalau saya curiga ada tamu yang kena penyakit biasanya saya batalin dengan halus. Pura-pura sakit perut mendadak atau apa ajalah yang penting tidak membuat tamu tersinggung.
Setelah waktu booking mendekati habis, Bunga menanyakan kapan dibooking lagi dengan istri. “ Kapan abang booking gua lagi, kalau bisa sama istri abang, biar tahu fanatasi lain dari gua bang. Dijamin semua pasti puas, karena saya juga menikmati kalau main bertiga “ ujar Bunga sambil berpamitan untuk pulang.
“Nanti deh saya hubungi segera kalau istri gua mau, kalau nggak kamu aja yang cari pasangan sendiri“ jawab saya.
“Gua nggak ada pasangan bang, lagian saya takut benar kena penyakit. Gua merawat milikku ini jangan sampai kena penyakit bang “ sambung memegang celah pahanya. Lalu Bunga pergi dengan menggunakan taksi yang mangkal di dekat hotel.
Sepeninggal Bunga saya berpikir bagaimana caranya untuk bisa menikmati fantasi yang dijanjikan oleh Bunga. Lalu saya buka lagi koran dimana Bunga memasang iklan tadi. Satu persatu saya baca, lalu mataku tertuju iklan yang menawarkan wanita mulai usia 16 hingga 40 tahun. Bisa lesbi dan bertiga atau rame rame. Lalu saya hubungi pengelola yang nomer hpnya tercantum di iklan tersebut.
“Ya halo, biasa lima ratus ribu per tiga jam per anak, kalau booking dua cewek yang bisa lesbi cuma delapan ratus ribu aja.” celoteh seorang wanita dari seluler diseberang seluler saya.
Satu jam kemudian saya pindah kamar untuk menikmati sensasi baru ini. Sebab seumur-umur belum pernah merasakan sensasi permainan sex dengan wanita lesbi. Tak lama setelah saya pindah kamar, datang dua wanita muda. Yang satu cantik dengan kulit kuning langsat. Yang satu manis, walau kulitnya agak hitaMalam itu masih pukul sepuluh malam, lalu kupastikan untuk di kirim sepasang wanita ym, lalu kedua masuk kedalam kamarku. Setelah memperkenalkan diri, mereka lalu menciumku bebarengan. Evi si hitam manis, mencium pipi kiriku sedang Rosa si cantik mencium pipi kananku. Setelah mencium pipi tahu tahu bibir mereka berdua sudah menyedot bibirku terus dengan ganas mereka saling berciuman sesama jenis. Untuk mengetahui cerita selanjutnya tunggu edisi berikutnya.

Senin, 04 Agustus 2014

Cerita dewasa Tante girang yang kesepian


Menikah Pada usia belia tak membuatku mendapat Kepuasan seks. Cerita Dewasa ini pun kemudian berawal dari pertemuanku dengan Ronald. Ceritanya begini : Aku menikah pada usia sangat belia, yakni 22 tahun. Aku tak sempat melanjutkan kuliah, karena aku pada usia tersebut sudah dinikahkan olah orang tua, karena ayah memiliki hutang judi yang banyak dengan seorang laki-laki playboy "kampungan". Aku menikah dengan sang playboy, usianya sangat renta sekali, 65 tahun pada saat aku dinikahinya. Setahun aku hidup sekasur dengan dia, selama itu pula aku tidak pernah merasakan apa yang dinamakan nikmat seksual.

Padahal, kata teman-teman, malam pertama malam yang paling indah. Sedangkan untuk aku, malam pertama adalah malam neraka !!!. Ternyata, Burhan, suamiku itu mengidap penyakit diabetes (kadar gula darah yg tinggi), yang sangat parah, hingga mengganggu kejantanannya diatas ranjang. Selama lima tahun kami menikah, selama itu pula aku digaulinya hanya dengan mencumbu, mencium, dan meng-elus-elus saja, selebihnya hanya keluhan-keluhan kekecewaan saja. Burhan sering merangsang dirinya dengan memutar film-film porno yang kami saksikan berdua sebelum melakukan aktifitas seksual. Tapi apa yang terjadi ? Burhan tetap saja loyo, tak mampu merangsang penisnya agar bisa ereksi, tapi justru aku yang sangat amat terangsang, konyol sekali. Aku mendapat pelajaran seksual dari film-film yang diputar Burhan. Aku sering berkhayal, aku disetubuhi laki-laki jantan. Aku sering melakukan masturbasi ringan untuk melampiaskan hasrat seksualku, dengan berbagai cara yang kudapat dari khayalan-khayalanku.

Pada suatu hari, Burhan harus terbaring di rumah sakit yang disebabkan oleh penyakitnya itu. Selama hampir satu bulan dia dirawat di RS, aku semakin terasa kesepian selama itu pula. Pada suatu hari aku harus pergi menebus obat di sebuah apotek besar, dan harus antre lama. Selama antre aku jenuh sekali. Tiba-tiba aku ingin keluar dari apotek itu dan mencari suasana segar. Aku pergi ke sebuah Mall dan makan dan minum disebuah restauran. Disitu aku duduk sendiri disebuah pojok. Karena begitu ramainya restauran itu, sehingga aku mendapat tempat yang belakang dan pojok. Setelah beberapa saat aku makan, ada seorang anak muda ganteng minta ijin untuk bisa duduk dihadapan aku.

Karena mungkin hanya bangku itu yang satu-satunya masih tersisa. Dia ramah sekali dan sopan, penuh senyum. Singkat cerita, kami berkenalan, dan ngobrol ngalor-ngidul, hingga suatu waktu, dia membuka identitas dirinya. Dia masih bujang, orang tuanya tinggal di luar negeri. Di Jakarta dia tinggal bersama adik perempuannya yang masih di bangku SMU. Hampir satu jam kami ngobrol. Dalam saat obrolan itu, aku memberikan kartu namaku lengkap dengan nomor teleponnya. Cowok itu namanya Ronald, badannya tegap tinggi, kulitnya sawo matang, macho tampaknya. Sebelum kami berpisah, kami salaman dan janji akan saling menelpo kemudian. Sewaktu salaman, Ronald lama menggenggap jemariku seraya menatap dalam-dalam mataku diiringi dengan sebuah senyum manis penuh arti. Aku membalasnya, tak kalah manis senyumku. Kemudian kami berpisah untuk kembali kekesibukan masing-masing. Dalam perjalanan pulang, aku kesasar sudah tiga kali.

Sewaktu aku nyetir mobil, pikiranku kok selalu ke anak muda itu ? kenapa hanya untuk jalan pulang ke kawasan perumahanku aku nyasar kok ke Ciputat, lalu balik kok ke blok M lagi, lantas terus jalan sambil mengkhayal, eh.....kok aku sudah dikawasan Thamrin. Sial banget !!! Tapi Ok lho ?! Sudah satu minggu usia perkenalanku dengan Ronald, setiap hari aku merasa rindu dengan dia. Suamiku Burhan masih terbaring di rumah sakit, tapi kewajibanku mengurusi Burhan tak pernah absen. Aku memberanikan diri menelpon Ronald ke HP nya. Ku katakan bahwa aku kanget banget dengan dia, demikian pula dia, sama kangen juga dengan aku. Kami janjian dan ketemu ditempat dulu kami bertemu. Ronald mengajak aku jalan-jalan, aku menolak, takut dilihat orang yang kenal dengan aku. Akhirnya kami sepakat untuk ngobrol di tempat yang aman dan sepi, yaitu; " Hotel". Ronald membawa aku ke sebuah hotel berbintang. Kami pergi dengan mobilnya dia. Sementara mobilku ku parkir di Mall itu, demi keamanan privacy. Di hotel itu kami mendapat kamat di lantai VII, sepi memang, tapi suasananya hening, syahdu, dan romantis sekali. " Kamu sering kemari ?" tanyaku, dia menggeleng dan tersenyum. " Baru kali ini Tante " sambungnya. " Jangan panggil aku tante terus dong ?! " pintaku.

Lagi-lagi dia tersenyum. " Baik Yulia " katanya. Kami saling memandang, kami masih berdiri berhadapan di depan jendela kamar hotel itu. Kami saling tatap, tak sepatahpun ada kata-kata yang keluar. Jantungku semakin berdebar keras, logikaku mati total, dan perasaanku semakin tak karuan, bercampur antara bahagia, haru, nikmat, romantis, takut, ah.....macam-macamlah!!!. Tiba-tiba saja, entah karena apa, kami secara berbarengan saling merangkul, memeluk erat-erat. Ku benamkan kepalaku di dada Ronald, semakin erat aku dipeluknya. Kedua lenganku melingkar dipinggangnya. Kami masih diam membisu. Tak lama kemudian aku menangis tanpa diketahui Ronald, air mataku hangat membasahi dadanya. " Kamu menangis Yulia ? " Tanyanya. Aku diam, isak tangisku semakin serius. " kanapa ? " tanyanya lagi. Ronals menghapus air mataku dengan lembutnya. " Kamu menyesal kemari Yulia ?" tanya Ronald lagi. Lagi-lagi aku membisu. Akhirnya aku menggeleng. Dia menuntunku ketempat tidur. Aku berbarin di bagian pinggir ranjang itu. Ronald duduk disebelahku sambil membelai-belai rambutku. Wah....rasanya selangit banget !.

Aku menarik tangan Ronald untuk mendekapku, dia menurut saja. Aku memeluknya erat-erat, lalu dia mencium keningku. Tampaknya dia sayang padaku. Ku kecup pula pipinya. Gairah sex ku semakin membara, maklum sekian tahun aku hanya bisa menyaksikan dan menyaksikan saja apa yang dinamakan " penis" semnatar belum pernah aku merasakan nikmatnya. Ronald membuka kancing bajunya satu persatu. Kutarik tangannya untuk memberi isyarat agat dia membuka kancing busananku satu persatu. Dia menurut. Semakin dia membuka kancing busanaku semakin terangsang aku. Dalam sekejap aku sudah bugil total ! Ronal memandangi tubuhku yang putih mulus, tak henti-hentinya dia memuji dan menggelengkan kepalanya tanda kekagumannya. Lantas diapun dalam sekejap sudah menjadi bugil. Aduh......jantan sekali dia. Penisnya besar dan ereksinya begitu keras tampaknya. Nafasku semakin tak beraturan lagi.

Ronald mengelus payudaraku, lalu......mengisapnya. Oh.....nikmat dan aku terangsang sekali. Dia menciumi bagian dadaku, leherku. Aku tak kalah kreatif, ku pegang dan ku elus-elus penisnya Ronald. Aku terbayang semua adegan yang pernah ku saksikan di film porno. Aku merunduk tanpa sadar, dan menghisap penisnya Ronald. Masih kaku memang gayaku, tapi lumayanlah buat pemula. Dia menggelaih setiap kujilati kepala penisnya. Jari jemari Ronald mengelus-elus kemaluanku, bulu memekku di elus-elus, sesekali manarik-nariknya. Semakin terangsang aku. Basah tak karuan sudah vaginaku, disebabkan oleh emosi sex yang meluap-luap.

Aku lupa segalanya. Akhirnya, kami sama-sama mengambil posisi ditengah-tengah ranjang. Aku berbarimng dan membuka selangkanganku, siap posisi, siap digempur. Ronald memasukkan penisnya kedalam vaginanku, oh....kok sakit, perih ?, aku diam saja, tapi makin lama makin nikmat. Dia terus menggoyang-goyang, aku sesekali meladeninya. Hingga....cret...cret...cret...air mani Ronald tumpah muncrat di dalam vaginaku. Sebenarnya aku sama seperti dia, kayaknya ada yang keluar dari vaginaku, tapi aku sudah duluan, bahkan sudah dua kali aku keluar. Astaga, setelah kami bangkit dari ranjang, kami lihat darah segar menodai seprei putih itu. Aku masih perawan !!! Ronald bingung, aku bingung. Akhirnya aku teringat, dan kujelaskan bahwa selama aku menikah, aku belum pernah disetubuhi suamiku, karena dia impoten yang disebabkan oleh sakit kencing manis. " Jadi kamu masih perawan ?! " Tanyanya heran. Aku menjelaskannya lagi, dan dia memeluk aku penuh rasa sayang dan kemesraan yang dalam sekali. Kami masih bugil, saling berangkulan, tubuh kami saling merapat. Aku mencium bibir nya, tanda sayangku pula. Seharusnya kegadisanku ini milik suamiku, kenapa harus Ronald yang mendapatkannya? Ah....bodo amat ! aku juga bingung ! Hampit satu hari kami di kamar hotel itu, sudah tiga kali aku melakukan hubungan sex dengan anak muda ini.

Tidak semua gaya bisa ku praktekkan di kamar itu. Aku belum berpengalaman ! Tampaknya dia juga begitu, selalu tak tahan lama !! Tapi lumayan buat pemula . Setelah istirahat makan, kami tudur-tiduran sambil ngobrol, posisi masig dengan busana seadanya. Menjelang sore aku bergegas ke kamar mandi. membrsihkan tubuh. Ronald juga ikut mandi. Kami mandi bersama, trkadang saling memeluk, saling mencium, tertawa, bahkan sedikit bercanda dengan mengelus-elus penisnya. Dia tak kalah kreatif, dimainkannya puting payudaraku, aku terangsang......dan.......oh,....kami melakukannya lagi dengan posisi berdiri. Tubuh kami masih basah dan penuh dengan sabun mandi. Oh nikmatnya, aku melakukan persetubuhan dalam keadaan bugil basah di kamar mandi. Ronal agak lama melakukan senggama ini, maklum sudah berapa ronde dia malakukannya,. kini dia tampak tampak sedikit kerja keras. Dirangsangnya aku, diciuminya bagian luar vaginaku, dijilatinya tepinya, dalamnya, dan oh....aku menggeliat kenikmatan.

Akupun tak mau kalah usaha, ku kocok-kocok penis Ronald yang sudah tegang membesar itu, ku tempelkan ditengah-tengah kedua payudaraku, kumainkan dengan kedua tetekku meniru adegan di blue film VCD. Tak kusangka, dengan adegan begitu, Ronald mampu memuncratkan air maninya, dan menyemprot ke arah wajahku. Aneh sekali, aku tak jijik, bahkan aku melulurkannya kebagian muka dan kurasakan nikmat yang dalam sekali. " Kamu curang ! Belum apa-apa sudah keluar !" Seruku. " Sorry, enggak tahan...." Jawabnya. Kutarik dia dan kutuntun ****** ronal masuk ke memekku, kudekap dia dalam-dalam, kuciumi bibirnya, dan kugoyang-goyang pinggulku sejadinya. Ronald diam saja, tampak dia agak ngilu, tapi tetap kugoyang, dan ah....aku yang puas kali ini, hingga tak sadar aku mmencubit perutnya keras-keras dan aku setengah berteriak kenikmatan, terasaada sesuatu yang keluar di vaginaku, aku sudah sampai klimaks yang paling nikmat.

Setelah selesai mandi, berdandan, baru terasa alat vitalku perih. Mungkin karena aku terlalu bernafsu sekali. Setelah semuanya beres, sebelum kami meninggalkan kamar itu untuk pulang, kami sempat saling berpelukan di depan cermin. Tak banyak kata-kata yang kami bisa keluarkan. Kami membisu, saling memeluk. " Aku sayang kamu Yulia " Terdenga suara Ronald setengah berbisik, seraya dia menatap wajahku dalam-dalam. Aku masih bisu, entah kenapa bisa begitu. Diulanginya kata-kata itu hingga tiga kali. Aku masih diam. Tak kuduga sama sekali, aku meneteskan airmata, terharu sekali. " Aku juga sayang kamu Ron " Kataku lirih." Sayang itu bisa abadi, tapi cinta sifatnya bisa sementara " Sambungku lagi. Ronald menyeka air mataku dengan jemarinya. Aku tampak bodoh dan cengeng, kenapa aku bisa tunduk dan pasrah dengan anka muda ini ? Setelah puas dengan adegan perpisahan itu, lantas kami melangkah keluar kamar, setelah check out, kami menuju Blok M dan kami berpisah di pelataran parkir. Aku sempat mengecup pipinya, dia juga membalasnya dengan mencium tanganku. Ronald kembali kerumahnya, dan aku pulang dengan gejolak jiwa yang sangat amat berkecamuk tak karua.

Rasa sedih, bahagia, puas, cinta, sayang dan sebaginya dan sebagainya. Ketika memasuki halaman rumahku, aku terkejut sekali, banyak orang berkumpul disana. Astaga ada bendera kuning dipasang disana. Aku mulai gugup, ketika aku kemuar dari mobil, kudapati keluarga mas Burhan sudah berkumpul, ada yang menangis. Ya ampun, mas Burhan suamiku sudah dipanggil Yang Kuasa. Aku sempat dicerca pihak keluarganya, kata mereka aku sulit dihubungi. Karuan saja, HP ku dari sejak di Hotel kumatikan hingga aku dirumah belum kuhidupkan. Kulihat mas Burhan sudah terbujur kaku ditempat tidur. Dia pergi untuk selamanya, meninggalkan aku, meninggalkan seluruh kekayaannya yang melimpah ruah. Kini aku jadi janda kaya yang kesepian dalam arti yang sebenarnya. Tiga hari kemudian aku menghubungi Ronald via HP, yang menjawab seorang perempuan dengan suara lembut. Aku sempat panas, tapi aku berusaha tak cemburu. Aku mendapat penjelasan dari wanita itu, bahwa dia adik kandungnya Ronald. Dan dijelaskan pula bahwa Ronald sudah berangkat ke Amerika secara mendadak, karena dipanggil Papa Mamanya untuk urusan penting.

Kini aku telah kehilangan kontak dengan Ronald, sekaligus akan kehilangan dia. Aku kehilangan dua orang laki-laki yang pernah mengisi hidupku. Sejak saat itu sampai kini, aku selalu merindukan laki-laki macho seperti Ronald. Sudah tiga tahun aku tak ada kontak lagi dengan Ronald, dan selama itu pula aku mengisi hidupku hanya untuk shopping, jalan-jalan, nonton, ah...macam-macamlah. Yang paling konyol, aku menjadi pemburu anak-anak muda ganteng. Banyak sudah yang kudapat, mulai dari Gigolo profesional hingga anak-anak sekolah amatiran. Tapi kesanku, Ronald tetap yang terbaik !!! Dalam kesendirianku ini . . . Segalanya bisa berubah .. . Kecuali, Cinta dan kasihku pada Ronad, Aku tetap menunggu, sekalipun kulitku sampai kendur, mataku lamur, usiaku uzur, ubanku bertabur, dan sampai masuk kubur, Oh....Ronald, kuharap engkau membaca kisah kita ini. Ketahuilah, bahwa aku kini menjadi maniak seks yang luar biasa, hanya engkau yang bisa memuaskan aku Ron ?

Minggu, 03 Agustus 2014

Cerita Dewasa - ML TTM Teman Istriku


Cerita Dewasa - ini berawal pada saat aku ber-bbm ria dengan istri temanku. sebut saja namanya ivena. dari pembicaraan biasa saja, humor sampai akhirnya dia curhat mengenai ketidakpuasan secara sexual dengan suaminya yaitu temanku sendiri. awalnya aku hanya bs memberikan saran dan masukan yg kiranya dapat membantu. tp lama2 pembicaraan semakin panas. sampai membahas bagaimana kalo dia ingin melakukan hubungan sexual denganku. akupun jadi terbayang akan tubuh sintal ivena istri temanku itu. ternyata ivena sangat agresif menyerang diriku yg tak berdaya dan menuruti saja kemauannya

untuk berhubungan dengannya. entah karena dia memang benar menginikannya atau hanya bergurau. selang beberapa hari setelah hari yang ditentukan akupun memacu kuda besi menjemput ivena di dekat rumahnya. setelah dia masuk ke dalam mobil kita pun langsung melaju dengan tujuan yg tidak jelas. kami saling diam. entah karena nervous atau apapunlah itu kami tetap berputar keliling jakarta. akupun mencoba untuk mencoba berbicara.

aku : kita mau kemana nih? drtd muter2 aja.

ivena : terserah kamu saja. check in juga boleh.. (sambil senyum2 nakal).

aku : ok lah kalo begituu...

kamipun merapat ke satu hotel dibilangan jembatan dua. setelah urusan kamar selesai kamipun menuju kamar. didalam lift ivena sudah mulai melancarkan sinyal2 sexual. setelah masuk kedalam kamar langsung saja aku diserangnya dengan ciuman liar. ternyata dia sudah horny berat. aku ladeni saja ciuman liarnya. sambil kami masing2 membuka baju dan celana sampai dengan keadaan benar2 telanjang bulat. bodynya yg selama ini aku kagumi lebih sangat amat mengagumkan dalam keadaan bugil.

dilanjutkan dengan posisi 69 kami saling mengoral. aku jilat klitoris dan lubang kenikmatannya yg sudah basah, diapun seakan tidak mau kalah menghisap batang kemaluanku ke dalam bibirnya yg mungil. tak lama kemudian dia berbisik "masukin sekarang yah? aku sudah gak tahan nih...". akupun pasang posisi MOT. pelan2 aku masukan batang kemaluanku ke dalam lubang kenikmatan ivena yg sudah banjir itu. dia hanya bisa terpejam menikmatinya. aku goyang pelan2 pinggulku. diapun semakin menikmatinya. desahannya membuatku semakin semangat memompanya. selang berapa menit napasnya mulai terasa berat. dia akan mendapatkan orgasme.. semakin kupercepat genjotan batang kemaluanku ke dalam lubang kenikmatan ivena istri temanku. seiring dengan dapatnya orgasme yg pertama diapun berteriak kenikmatan... tampak jelas kalau dia benar2 menikmati genjotan batang kemaluanku didalam lubang kenikmatannya
tanpa melepas batang kemaluanku kami berganti posisi WOT, dengan posisi dia diatas maka kendali sepenuhnya ada padanya. dengan posisi jongkok digerakan pantatnya mau mundur, diputar2nya batang kemaluanku didalam lubang kenikmatan itu. aku hanya bisa menikmati, benar2 menikmati bahkan. napas ivena kembali terengah2, gerakannya semakin cepat dan liar. dia akan dapat orgasme yg kedua. akupun sudah semakin tidak tahan dengan permainan liarnya ivena. kamipun mendapatka orgasme secara bersamaan. dia terlihat lemas berbaring di dadaku tapi wajahnya memancarkan mimik sangat puas dengan permainan sexual yang barusan terjadi. kamipun tertidur. saat terbangun hari sudah menjelang sore. kamipun bersiap untuk kembali kerumah masing2. setelah mengantarnya pulang kerumah. sambil menuju ke rumahku aku terbayang akan permainan liar td. sungguh nikmat benar tubuh ivena istri temanku.

Cerita ML

Sabtu, 02 Agustus 2014

SMU manis bugil













Jumat, 01 Agustus 2014

foto bugil Aina Amelia






Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

"Bagaimana Mengubah Modal Rp 350.000,- Menjadi Penghasilan Rutin Rp 75 Juta/Bulan dari Bisnis Sederhana di Internet?" info lengkap Klik disini!

E-book Download "Tehnik Arab-Sudan Untuk Memperbesar Penis + Menambah Ereksi KERAS & KUAT + ML Tahan Lama" klik disini untuk download atau klik webnya disini!

"Anda Dapat Bertambah Tinggi 2 cm s/d 10 cm Dalam Waktu 4 Bulan" Caranya? download ebooknya disini atau Klik disini!

Download Ebook "SOLUSI SOAL CINTA: BUATLAH WANITA JATUH CINTA KEPADA ANDA, Cara Memikat Wanita Idaman" klik disini untuk download atau klik webnya disini

Cari Blog Ini